Featured Post

Antara Aku , Freya , Dan Jimat ( Segitiga Di kamboja )

Antara Aku , Freya , Dan Jimat ( Segitiga Di kamboja ) Perkenalkan namaku Temon , Aku adalah perantau yang mencari uang di negeri orang ...

Kamis, 22 November 2018

Jalani Debut MotoGP, Bagnaia Dibuat Melongo Lorenzo-Dovizioso


VIABOLA - Uji coba pascamusim MotoGP selama dua hari di Valencia, Spanyol membuat Francesco 'Pecco' Bagnaia berseri-seri. Usai merebut gelar dunia Moto2 musim ini, akhirnya ia naik ke kelas para raja, membela Alma Pramac Racing dan mengendarai Desmosedici GP18.

Selama dua hari beruntun, 20-21 November, Bagnaia sukses mencatatkan waktu tercepat ke-11. Pada hari pertama, ia tertinggal 0,980 detik dari Maverick Vinales (Movistar Yamaha), dan pada hari kedua ia hanya tertinggal 0,640 detik juga dari Vinales. Bagnaia pun mengaku langsung nyaman di atas GP18, namun masih harus memperbaiki pengereman.

"Saya masih harus beradaptasi, terutama di area pengereman, yang jelas sangat berbeda dengan Moto2. Inilah yang menjadi fokus saya hari ini dan saya senang karena saya sudah mampu memperbaiki diri. Saya jelas tak mengira bakal mengakhiri uji coba ini kurang dari sedetik dari rider terdepan. Saya belum menemukan hal yang lebih buruk dari Moto2, semuanya lebih baik," ungkapnya kepada GPOne.

Dibikin Melongo


Anggota VR46 Riders Academy ini pun mengaku mendapat kesempatan membuntuti Jorge Lorenzo, yang kini membela Repsol Honda dan Andrea Dovizioso yang mengendarai Desmosedici GP19. Ia mengaku dibuat kagum oleh gaya balap keduanya, dan segera menjadikan keduanya sebagai panutan belajar selama uji coba.

"Menyalip Jorge sungguh mengagumkan. Sebelum mendekat, saya tak menyadari itu dia. Saya pikir itu Miguel Oliveira. Jadi saat menyadari Jorge lah yang ada di depan saya... gaya balapnya membuat saya melongo, dan hal yang sama terjadi pada siang hari bersama Dovi. Dengan membuntuti mereka dalam waktu singkat, saya menemukan referensi," ujarnya.

Target di Jerez

Kini, Bagnaia punya waktu sepekan untuk rehat, sebelum kembali turun lintasan dalam uji coba Jerez, Spanyol, 28-29 November. "Target saya di Jerez adalah tetap memperbaiki pengereman. Hari ini saya lebih percaya diri di pengereman tapi tak cukup. Kami ada di jalur yang benar tapi saya tak mau membebani diri sendiri dan hanya ingin fokus memperbaiki diri dan memahami semuanya lebih baik," pungkasnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar